Pada saat ini liburan sekolah Rangga
berencana ingin mengumpulkan uang. Uang tersebut akan di gunakan untuk membeli
sepatu baru. Karena sepatunya Rangga sudah hampir rusak. Kemudian Rangga
memikirkan nya “hmm.. bagaimana caranya
ya, agar aku bisa mendapatkan uang untuk membeli sepatu” Gumam Rangga sambil
melamun dan bersandar di bawah pohon. Karena Rangga saking asyik nya
melamun!!..
Tiba-tiba Riska, adiknya muncul di hadapan kakaknya. Tetapi Rangga terlalu
asyik dengan lamunannya sehingga Rangga tidak menyadari kalau adik nya berada
di hadapannya.
“ Duh kakak
melamun aja kerjanya. Membayangkan pacarnya ya? “ ledek Riska. “ Kamu menganggu
saja. Kakak lagi berpikir nich” Rangga terkejut. “Ah kakak, sampai kaget
begitu. Memangnya apa yang di pikirkan?”. “ Anak kecil tau apa.”. tiba-tiba
Rangga teringat sesuatu . “Aha! Aku tahu…aku tahu.” Seru Rangga kegirangan.
“huh
kakak ini gimana tadi ngelamun eh sekarang kanyak orang gila yang mencak-mencak
kesana kemari” gumam Riska. Kemudian sang kakak menghiraukan adiknya dan dia
langsung berlari meninggalkan adiknya. “kak.. mau kemana kok aku di tinggalin!”
teriak Riska karena sudah jauh yang lari jadi gak kedengeran oleh kakak nya.
Kemudian Riska pulang ke rumah dan sambil ngomel-ngomel karena di hiraukan dan
di tinggalin oleh kakak nya sendiri.
Ketika
itu Rangga berlari ingin menuju ke rumahnya Kiki temanya. Pada saat itu Kiki
ada di rumahnya yang lagi menyiram bunga di taman. Ketika berada di hadapan
Kiki, Rangga sudah ngos-ngasan. “ Hei ada apa? Kamu di kejar anjing ?” Kiki
bertanya.” Nggak! Aku… aku mau membicaran sesuatu.” Napas Rangga yang
tertahan-tahan. “Duduk disini! (Tangan Kiki yang menunjuk kursi yang ada di
tamannya )ayo cepat katakan, jangan membuatkan ku penasaran.”ucap Kiki. “Begini
pembicaraan kita dua minggu yang lalu, aku mau kok membantu kamu dan pamanmu di
took itu”. “o…o..itu kirain ada apa . Eh… bagus juga soalnya banyak sekali
pekerjaan. Maklum mau mnjelang hari lebaran”. Rangga bertanya lagi “kapan kita
mulai”. “besok pagi juga bisa. Kebetulan sore ini aku mau ke took paman, biar
aku beritahukan …pasti dia senang”jawab Kiki.” Baiklah kalau begitubesok aku
dating jam 7 pagi aku pamit, sampai jumpa.” Pamit Rangga.
Kemudian
Rangga bergegas pulang. Setelah makan dia langsung karena tidak mau telat untuk
kerja besok pagi. Dan keesokan harinya Rangga langsung berangkat ke took paman
nya Kiki. Kami berdua memulai paekerjaannya. Pekerjaan ini tidak berat, kami
berdua hanya melayani pembeli, kemudian upahnya pun sangat lumayan. Dan akhirnya
Rangga dapat membeli sepatu baru yang di inginkannya tidak hanya itu Rangga
juga membelikan buku untuk adiknya. Senangnya…..