kembang api

kembang api

Recent comments

Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

DIKLAT PMR



        Pada hari sabtu jam 2 siang  di Man Bangkalan mengadakan Diklat PMR. Saya sebagai peserta mengikuti Diklat tersebut. Bukan saya saja tapi banyak siswa-sisiwi lainya mengikuti acara tersebut. Sebelum hari sabtu kami semua di suruh ngumpul untuk menyiapkan peralatan yang akan di bawa hari sabtu nanti. Misalnya membawa metela,obat-obata,di suruh membuat ID Card, membagi kelompok  dan membawa salinan baju karena itu kita semua harus menginap satu malam di sekolah.
        Di mulai upara pembukaan Diklat PMR. guru Pembinanya adalah Mrs. Ayu dan yang mengajari kita adalah kak Anis dan kak Heru. Setelah selesai pembuakaan upara Diklat PMR. Kami semua ke musholla untuk sholat karena pada saat itu sudah adzan asar jadi harus sholat dulu, sesudah itu kita mendapatkan materi dari kakak PMR  Sampai adzan maghrib. Setelah sholat kami di suruh makan makan bersama kemudian panitia  menyuruh kami ganti kan tadi kami pemakai seragam pramuka jadi kami semua harus ganti baju bebas, ada yang saya benci pada saat mengganti baju karena ada yang memarahi kami karena kami lelet, padahal sudah terburu-buru.
        Setelah selesai ganti baju kmi di suruh keluar menuju ke lapangan sekolah. Atur barisan terlebih dulu sesuai dengan kelompok masing-masing. kemudian kami membentuk lingkaran, para panitia memeriksa alat-alat yang di pakai nya Seperti ID Card peserta  apakah sudah lengkap, dan ternyata ada juga peserta yang belum jadi mereka kena hukuman tapi kalau saya tidak donk. bukan hanya itu kami berada di lapangan tapi  Kami berada di lapangan sekolah di suruh  menampilkan yel-yel kelompok masing-masing.
        Kemudian kami di suruh tidur. Tapi kami semua belum tidur, kami harus menyiapkan apa yang akan di siapkan nanti tengah malam. Kenapa kami sudah tau kalau nanti itu bangun pada tengah malam padahal di jadwal harus bangun jam 4 pagi. Karena ada yang tau bagaimana Diklat PMR itu salah satu saya donk bagaimana nanti tejadinya. Pada saat tengah malam tepat jam 12 malam kami semua di suruh bangun untuk menjutkan acara seperti biasa Diklat PMR harus ada pos-posnya, misalnya di beri pertanyaan, di marahi karena tidak menjawab.
        Ketika kelompok saya berangkat kami di suruh membawa lilin dan harus menjaganya, membawa batu dan jangan sampai di ambil oleh panitia. Di setiap pos harus mengucapkan kata sandi PMR yaitu SIAMO TUTI FRATELI. Pada saat pos pertama kami sudah di marahi oleh kakak panitianya apalagi nanti di pos berikutnya. Tapi yang paling parah pada pos banyangan dan pos kedua kami di marahi abis-abisan oleh kakak panitianya sampai teman sekelompok ku ada nangis, tapi kalau saya tidak donk karena saya sudah tau bagaimana Diklat PMR itu gimana. Setelah selesai pada pos terakhir kami di suruh mencari lambang yang ada di sekitar lapangan sekolah tapi segampang itu mencari lambang semua lampu di matikan agar yang mencarinya susah.
        Setelah itu ternyata ada yang belum menemukan lambang nya jadi ada yang tidak lulus, tapi kami semua tidak rela, karena kami menginginkan kalau kami harus lulus semua masak dia ikut kami dari semalaman higga tidak tidur tapi malah gak lulus jadi semua minta agar kami tidak lulus semua. Ketika itu kami di ceramahin olek kak anis. Kak anis berkata “kalian mau lulus tidak”. Dan kami semua menjawib “ya.. kami ingin lulus”. Setelah selesai di ceramahi atau renungan akhirnya kami lulus semua.  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar